Tim Percepatan Penurunan Stunting Lampung Selatan, Selenggarakan Road Show Program Swasembada Gizi Dan Penguatan Kapasitas Di 17 Kecamatan, Merbau Mataram Menjadi Tuan Rumah Di Hari Ke Dua

Tim Percepatan Penurunan Stunting Lampung Selatan, Selenggarakan Road Show Program Swasembada Gizi Dan Penguatan Kapasitas Di 17 Kecamatan, Merbau Mataram Menjadi Tuan Rumah Di Hari Ke Dua

infoperjuanganrakyat.id, Diskominfo Lamsel – Kabupaten Lampung Selatan Melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) menyelenggarakan Road Show Program Swasembada Gizi dan Penguatan Kapasitas TPPS Kabupaten, Kecamatan dan Desa/Kelurahan secara Masif di 17 Kecamatan, se-Kabupaten Lampung Selatan.

Setelah digelar di kecamatan Candipuro pada hari pertama kemarin, hari ini kegiatan tersebut kembali dilaksanakan di Desa Panca Tunggal, Kecamatan Merbau Mataram.

Bertempat di Balai Desa setempat, kegiatan tersebut dihadiri pejabat pemerintah Kabupaten Lampung Selatan yang turut mendampingi Duta Swasembada Gizi, Hj. Winarni Nanang Ermanto yang juga bertindak sebagai Ketua TPPS Lampung Selatan.

Diketahui, kegiatan road show program swasembada ini bertujuan sebagai penguatan kapasitas gerakan swasembada gizi melalui program dan kegiatan yang telah diselenggarakan.

Hal tersebut tertuang dalam laporan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lampung Selatan Rika Wati.Tujuan lain dari kegiatan ini diharapkan, menjadi akses koordinasi dan konsulidasi TPPS Kabupaten, Kecamatan, Desa, Kelurahan serta kader penggerak gerakan swasembada gizi.

“Tidak hanya itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memonitoring gerakan swasembada gizi, pelayanan program terkait penurunan stunting dan pameran program kegiatan,” ucap Rika dalam laporan, Selasa (12/07/2022).

Camat Merbau Mataram Heri Purnomo dalam paparannya mengatakan, gerakan Swasembada Gizi upaya dan penanggulangan stunting dengan mendorong peningkatan kualitas pelayanan Pemerintah Daerah dan partisipasi masyarakat dalam pemenuhan gizi secara mandiri.

“Dengan tujuan tercapainya generasi unggul di Lampung Selatan, tercapainya visi dan misi Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, dengan target tahun 2024 Lampung Selatan zero stunting dengan sasaran balita, remaja putri, keluarga, masyarakat dan kader,” ujar camat Merbau Mataram.

Heri Purnomo juga menuturkan, dukungan terhadap percepatan penurunan stunting di Kecamatan Merbau Mataram didukung melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDES).

“Dukungan yang telah dilakukan di Kecamatan Merbau Mataram diantaranya penyelenggaraan posyandu, pemberian makanan tambahan, insentif kader posyandu, insentif kader pembangunan manusia dan dana perubahan yang dilakukan adalah insentif kader TPK,”tuturnya.

Dalam road show tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Erdiyansyah mengungkapkan, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mendukung percepatan penurunan stunting terkhusus di Kabupaten Lampung Selatan yang sejatinya pada tahun 2013 mengalami lonjakan kasus sebanyak 43%.

“Namun dengan semangat kita bersama Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) yang diketuai langsung oleh Ibu Winarni Nanang Ermanto kini pada tahun 2022, Alhamdulillah kasus stunting kita di Lampung Selatan sudah menunjukkan angka yang sangat menurun yakni 16%,” tuturnya.

Sementara, Duta Swasembada Gizi Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto memaparkan, upaya proyek cetak generasi unggul di Lampung Selatan, harus meningkatkan kualitas kesehatan, meningkatkan kualitas pendidikan dan meningkatkan kualitas ekonomi di Lampung Selatan ini.

“Dengan target sampai 2024 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Lampung Selatan harus diatas 70%. Meningkatkan kualitas kesehatan dengan gebrakan Swasembada Gizi, meningkatkan kualitas pendidikan dengan gerakan Swasembada Sekolah serta meningkatkan kualitas ekonomi dengan memfasilitasi, mempercepat dan memperbanyak kegiatan ekonomi masyarakat. Semua ini harus diatas 70%,” papar Duta Swasembada Gizi Lampung Selatan.

Duta Swasembada Gizi sekaligus Ketua TPPS Lampung Selatan itu juga menambahkan, untuk dapat mencapai proyek cetak generasi unggul di Lampung Selatan memiliki beberapa prasyarat, supaya dapat menghasilkan generasi yang benar-benar unggul.

“Beberapa prasyarat diantaranya, bekerja dengan hati dan persatuan, kemampuan mengevaluasi apa yang sudah dilakukan, baik Kabupaten, Kecamatan dan Desa harus satu visi, keberpihakan dan bukti serta bekerjasama dengan berbagai pihak dan kader,” tambah Ketua TPPS Lampung Selatan itu.

“Saya mengajak Bapak, Ibu dan kita semua untuk menyelenggarakan proyek cetak generasi unggul di Lampung Selatan, dengan program swasembada gizi yang bersama kita tuntaskan kasus stunting di Kabupaten Lampung Selatan dalam mendukung program pemerintah zero kasus di tahun 2024,” pungkasnya. (lmhr/nsy)